Gubernur Sumatera Selatan Alex Noerdin mengungkapkan, Pemerintah Sumatera Selatan merencanakan pembangunan monorel sebagai salah satu alternatif transportasi massal di kota Palembang pada tahun 2013 ini. 
Alex memberikan hal itu dalam sambutan seusai penandatanganan Memorandum of Understanding (Mou) antara Pemerintah Provinsi Sumatera Selatan dan PT True North Bridge Capital di Hotel Ritz Carlton, Jakarta Selatan, Selasa (22/1/2013).
Alex pun mengaku optimistis pembangunan monorel tidak akan menemui banyak kendala. Ia pun sempat menyindir Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo. Alex mengaku yakin proyek monorel ini sanggup mengungguli proyek serupa milik Pemerintah DKI Jakarta.
"Kami akan membangun monorel untuk memaksimalkan pelayanan publik di Palembang. Saya mau eksklusif jadi, walau pembangunan monorel limited budget, tapi saya akan menyinergikan pemerintah dan pihak swasta dengan aneka macam kegiatan kebutuhan masyarakat. Kita mau mendahului Pak Jokowi," kata Alex penuh semangat.
Alex mengatakan, dalam denah pembiayaan pemerintah sentra sanggup ikut serta memberi kucuran dana. Namun sambil menunggu persetujuan pembiayaan tersebut, proyek monorel ini akan berjalan dengan dana dari Pemprov Sumsel, Pemkot Palembang, dan investor swasta. "Tetap berharap sanggup dana pusat, tapi walaupun dana sentra belum turun tetap dijalankan," ujarnya. "Biaya dari sentra diharapkan untuk menurunkan harga tiket," sambung Alex.
Proyek monorail di Palembang, khususnya koridor 1 hanya akan membutuhkan waktu pembangunan paling lambat tiga tahun. Hal itu alasannya yaitu Sumatera Selatan telah mempunyai segala aspek sumber daya yang ada untuk mendukung suksesnya proyek ini. "Paling usang empat tahun, jikalau sanggup malah saya usahakan sanggup tiga tahun. Kita sudah punya segala yang dibutuhkan. Dana cukup, Sumber Daya Manusia ada dan impian besar," tegas Alex.
Pembangunan monorail di Palembang akan melibatkan beberapa calon investor asal Korea Selatan dan Amerika Serikat, yaitu Hyundai Group, Korea Consultant Internatinal Group, Dohwa Group, dan STA Engineering Group. Dalam proyeksi jangka panjang, monorail Palembang akan melayani empat koridor, masing-masing koridor 1 (Masjid Agung-Jakabaring-Lingkar Selatan), koridor 2 (Prameswara-Mayor Zen), koridor 3 (Demang Lebar Daun-Patal Pusri), dan koridor 4 (Masjid Agung-Bandara Sultan Mahmud Badaruddin II).

Sumber : Kompas

Comments/disqusion
No comments